Sebuah speedboat bernama KM Parikudus terbalik di Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan, Jakarta pukul 15.30 WIB pada Senin 11 Maret 2024.
Tim SAR bersama kepolisian turun tangan untuk mengevakuasi penumpang dan awak kapal. Insiden kecelakaan di laut tersebut diperbaiki oleh Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Jarot Sungkowo.
\\”Iya benar (terbalik) karena ombak,\\” kata Jarot ketika dikonfirmasi awak media, Senin 11 Maret 2024.
\\”Iya (telah dievakuasi seluruh),\\” sebut dia.
Jarot menerangkan, ada 33 orang yang berada di KM Parikudus terdiri dari 3 Si Si Kapal (ABK) dan 30 penumpang. Ia mengatakan, insiden spaceman kapal speedboat terbalik ini terjadi pada sekitar pukul 15.30 WIB. Diduga kapal terbalik ketika kondisi ombak laut sedang tinggi.
Dikala itu, kapal yang berisi 30 penumpang dan tiga orang buah hati buah kapal (ABK) tersebut tengah menuju pelabuhan Pantai Mutiara, Jakarta Utara. Mereka mengangkut peumpang dari salah satu destinasi liburan di Kepulauan Seribu.
\\”Kapal Pari Kudus yang membawa penumpang ±30 orang tersebut sedang dalam perjalanan dari Asha Resort Pulau Payung menuju Pantai Mutiara dengan kondisi cuaca buruk,\\” terang Jarot.
Ia menjabarkan, 32 satu orang penumpang kapal speedboat terdiri dari 5 warga negara China, 4 warga negara Taiwan, 1 warga negara Korea, dan 22 warga negara Indonesia. Ada malahan, satu orang di antaranya dilaporkan sirna.
- Tim SAR dan Kepolisian Lakukan Evakuasi
Sebuah kapal speedboat dilaporkan terbalik di perairan sekitar Pulau Rambut, Untung Jawa, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta pada Senin 11 Maret 2024. Tim SAR bersama kepolisian turun tangan untuk mengevakuasi penumpang dan awak kapal.
Insiden kecelakaan di laut itu diperbaiki oleh Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Jarot Sungkowo.
\\”Iya benar (terbalik) karena ombak,\\” kata Jarot ketika dikonfirmasi awak media, Senin 11 Maret 2024.
Ia mengatakan, kepolisian ketika ini sedang berusaha menyelamatkan penumpang yang ada di speedboat tersebut. Tapi upaya evakuasi masih terkendala akibat ombak yang tinggi.
\\”Kami sedang evakuasi, terkendala ombak tinggi sekira 2 meter-2,5 meter,\\” ujar dia.
Jarot berharap progres evakuasi berjalan lancar. Ia juga berharap seluruh penumpang berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat.
\\”Semoga tak ada korban jiwa, mohon doanya,\\” kata Jarot.
Terpisah, Kasi Ops SAR Agung Priambodo menambahkan, pihaknya sedang menuju ke lokasi kejadian untuk menolong evakuasi penumpang.
\\”Iya (speedboat terbali) di sekitar Pulau Rambut. Ini kita juga lagi gerak ke sana,\\” tandas dia.
- Kronologi Speedboat Terbalik
Kecelakaan transportasi laut terjadi di perairan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Sebuah kapal speedboat KM Pari Kudus terbalik ketika berlayar di wilayah Pulau Rambut, Untung Jawa, Kepulauan Seribu pada Senin 11 Maret 2024.
Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Jarot Sungkowo mengatakan, insiden kapal speedboat terbalik ini terjadi pada sekitar pukul 15.30 WIB. Diduga kapal terbalik ketika kondisi ombak laut sedang tinggi.
Dikala itu, kapal yang berisi 30 penumpang dan tiga orang buah hati buah kapal (ABK) tersebut tengah menuju pelabuhan Pantai Mutiara, Jakarta Utara. Mereka mengangkut peumpang dari salah satu destinasi liburan di Kepulauan Seribu.
Kapal Pari Kudus yang membawa penumpang ±30 orang tersebut sedang dalam perjalanan dari Asha Resort Pulau Payung menuju Pantai Mutiara dengan kondisi cuaca buruk,\\” ujar Jarot dalam keterangan tertulis, Senin 11 Maret 2024.
Sebab nekat berlayar dengan kondisi cuaca yang buruk, kapal tersebut malahan mengalami kecelakaan lantaran dihantam ombak tinggi.
\\”KM Parikudus diterjang ombak tinggi dan kapal terbalik,\\” sebut Kapolres.
- Jumlah Korban Kapal Speedboat Diralat Polisi, WN Korea Hilang
Polisi meralat jumlah korban momen terbaliknya kapal speedboat KM Parikudus di sekitar Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan pada Senin 11 Maret 2024.
Tercatat, ada 32 orang penumpang dan 3 Si Si Kapal (ABK). Keterangan ini dikenalkan oleh Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Jarot Sungkowo, yang sebelumnya mengucapkan 30 orang penumpang.
\\”Update laporan nakhoda dan ABK total 3 orang, padahal jumlah penumpang 32 orang,\\” kata Jarot dalam keterangan tertulis, Senin 11 Maret 2024.
Jarot mengatakan, 32 satu orang penumpang kapal speedboat terdiri dari 5 warga negara China, 4 warga negara Taiwan, 1 warga negara Korea dan 22 warga negara Indonesia. Ada malahan, satu orang di antaranya dilaporkan sirna.
\\”Jumlah penumpang 31 orang selamat dan 1 orang belum ditemukan. Total 34 korban telah dievakuasi oleh petugas dari Polres Kepulauan Seribu bersama Basarnas, TNI AL, kapal pemadam kebakaran dan Kapal Marina Expres yang kebetulan melintas di sekitar TKP,\\” ujar Jarot.
Jarot menerangkan, korban sirna atas nama SHI YI (48) ragam kelamin laki-laki dan yakni warga negara Taiwan. Dikala ini masih dalam progres pencarian. Padahal untuk Kapal KM Parikudus telah dievakuasi di Pulau Untung Jawa.
\\”Satu orang yang sirna masih dalam progres pencarian,\\” kata Jarot.